Mengenal Berbagai Jenis Kayu Yang Sering Digunakan Bahan Furniture

Mejakayu.com merupakan website untuk memperluas pangsa pasar kami sebagai produsen furniture yang mengedepankan kualitas maka tidak ada salahnya jika kita sekedar shering tentang bahan apa saja yang banyak digunakan dalam membuat furniture. berikut adalah daftar bahan kayu yang sering digunakan :

Ada dua jenis kayu yaitu kayu olahan dan kayu solid, adapun kayu olahan adalah kayu yang sudah melaui proses sedemikian rupa sehingga bisa digunakan lagi sebagai bahan baku furniture contohnya seperti multiplek,MDF, dan lain-lain, sedangkan kayu solid adalah kayu yang tumbuh secara alami yang membutuhkan waktu untuk menumbuhkannya seperti kayu jati, kayu mahoni, kayu trembesi dan lain-lain. adapun berikut penjelasannya.

Kayu Solid

1. Kayu Jati

Kayu Jati merupakan kayu dengan kualitas tinggi, selain kayu memiliki serat yang indah dan tahan terhadap hama kayu seperti rayap dan lain-lain, kekuataan dan ketahanannya terhadap segala cuaca membuat kayu ini menjadi primadona di kalangan industri properti khususnya Furniture, ada beberapa keunggulan dan kekurangan pada kayu ini karena didunia ini tak ada yang sempurna

Sebagaimana diketahui bahwa tingginya nilai jual kayu jati, pasar yang menjanjikan, teknik penanaman yang mudah, menimbulkan sangat tingginya animo rakyat terutama di hutan rakyat, baik di Jawa maupun luar Jawa. Semangat menanam yang tinggi ini harus dihargai, bahkan perlu terus didorong dan dibimbing agar menghasilkan tanaman yang berkualitas tinggi sebagaimana yang diharapkan. Saat ini sentuhan teknik silvikultur yang diberikan pada kegiatan hutan rakyat masih tertumpu pada tersedianya benih/semai seperti yang telah dilakukan secara tradisional.

 Jenis jati di dunia terdapat empat spesies yaitu Tectona grandis, Tectona hamiltoniana, Tectona philippinensis dan Tectona abludens

• Tectona grandis

Jenis Kayu Jati ini adalah jenis kayu jati endemic dari Indonesia walaupun semakin berkembangnya zaman penanaman sudah menyebar ke seluruh indonesia khususnya daerah jawa dan luar jawa seperti sulawesi dan kalimantan yang menjadi penyumbang pohon jati terbanyak, semakin banyak menyebar kayujati juga dipengaruhi oleh kandungan zat kapur dalam tanah sehingga meskipun dari jenis yang sama jika di tanam di daerah berbeda bisa jadi memiliki perbedaan yang signifikan. Sehingga ada banyak pilihan juga di indonesia itu sendiri seperti jati dari daerah Bojonegoro yang menghasilkan kayu jati berkualitas selain blora dan ada banyak daerah yang bahkan ada diluar jawa seperti daerah sulawesi, bahkan kalimatan atau sumatra dengan corak dan motif yang berbeda-beda tetapai tetap satu jenis yaitu tectona grandis.

• Tecona Hamiltoniana

Jenis kayu jati ini adalah jenis kayu jati endemik yang ada di kawasan Negara Myanmar yang kini sudah terancam punah, jenis kayu jati ini juga sering disebut kayu jati Dahat.

• Tectona Philippinensis

Jenis kayu jati ini merupakan jenis kayu jati endemik yang ada di negara Filipina yang memiliki nasib sama dengan rekannya di myanmar yaitu di ambang kepunahan dan sudah langka.

• Tectona Abludens

Jenis kayu jati ini juga memiliki nama lain Jati Kluwih Karena memiliki daun yang sama dengan tanaman kluwih, Jenis kayu ini memiliki sejarah yang unik bagi sebagian warga jogja karena berkaitan dengan kisah suatu tokoh penting dalam penyebaran islam kala itu, dahulu kala sebuah tokoh bernama Sunan kalijaga dan Sunan Geseng muridnya sedang melakuka perjalaan didaerah Dusun Banyuurip, Desa Jatimulyo, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul.ketika itu dua tokoh ini menunjuk pohon dan berkata yang satu berkata ini pohon jati dan yang satu berkata pohon kluwih dan ketika tumbuh pohon tersebut memiliki pohon seperti pohon jati dan memiliki daun seperti daun kluwih.

Sebenarnya ada juga jenis kayu jati londo begitu kebanyakat menyebutnya, sebenarnya kayu ini bukan jati belanda tetapi kayu palet yang berwarna putih kekuningan tetapi sering di sebut jati belanda, mungkin ada yang bisa menjelaskan kenapa? kayu yang kebanyakan digunakan sebagai palet ini banyak dijadikan furnitur bahkan kerajinan tangan karena serat dan warna yang sangat unik.

1. kayu mahoni

Jenis Kayu ini merupkan kayu yang cukup populer di dunia maupun di Lingkup Indonesia saja, kayu ini terkenal dengan serat yang indah dan lebih halus dari jenis kayu jati, meskipun banyak kekurangan dan kelebihan pada bahan kayu ini , kayu ini tetap jadi bahan pembuatan furniture yang paling popule setelah kayu jati selain populasi yang masih banyak produk produk dari bahan kayu mahoni lebih mudah untuk di finishing dengan berbagai macam warna karena tidak seperti jati getah pada kayu mahoni bisa di keluarkan dengan mudah meskipun kelemahan dari kayu ini adalah mudah berupah terhadap temperatur yang ada, jadi mudah di keringkan dan mudah kembali pada kadar air semula.

Kayu mahoni menjadi pilihan berikutnya setelah kayu jati karena selain harga yang lebih murah kayu mahoni juga memiliki kelebihan yaitu memiliki serat yang lebih halus dari kayu jati, oleh karena itu dapat difinishing dengan warna warna cat  layaknya mobil , kayu mahoni ini cocok untuk di gunakan memproduksi furniture berwarna warni seperti Meja Rias dan berukiran yang sangat mewah seperti Meja Makan Ukiran Mewah atau Meja Tamu Mewah, karena serat yang lebih halus memudahkan dalam proses pengukiran, pada kayu mahoni tidak mengluarkan minyak seperti kayu jati, walaupun kalau cara finishngnya tidak benar juga bisa menimbulkan getah pada produk kayu mahoni, selain memiliki kelebihan kayu mahoni juga memiliki kekurangan yaitu mudah dimakan hama seperti bubuk dan eter-eter atau hama yang memakan kayu mahoni seperti rayap, meskipun sudah ditemukan obatnya untuk mengatasi hal ini.

1. kayu trembesi

Kayu trembesi atau juga disebut kayu suar adalah kayu yang berukuran besar dan tumbuh endemik di daerah Amerika tropis tetapi seiring perkembangan zaman sekarang pohon ini tersebar di daerah-daerah tropis bahkan di daerah tertentu pohon ini dianggap hama karena akarnya merusak fasilita publik seperti jalan dan saluran air, karena pohon ini memang tumbuh menjulang cukup tinggi dan mekar seperti payung membuat rindang dan teduh di area pohon ini,

Pohon kayu  trembesi ini bisa tumbuh hingga berdiameter 110cm bahkan ada yang lebih dan panjangnya bisa sampai 7meter , dengan ukuran yang besar kayu ini cocok untuk digunakan memproduksi furniture berukuran besar seperti Meja Makan Kayu trembesi, Meja Rapat, dan furniture lain yang berukuran besar, dengan serat yang tak kalah indah dari kayu lain membuat kayu trembesi cocok untuk difinshing warna natural dengan warna alami yang menawan.

1. kayu Doyo ( Hasil Kebun)

Kayu Doyo sebenarnya hanya istilah saja bagi kebanyakan masyarakat Jepara saya cantumkan disini sebagai salah satu shering pengetahuan yang say ketahui, Jadi Kayu doyo adalah istilah dari kayu hasil kebun seperti Kayu Mangga,Kayu Randu,Kayu Nangka, dan kayu-kayu lainnya yang sering digunakan untuk membuat perabot alakadarnya di daerah2daerah desa, tetapi dengan kemajuan zaman kayu kayu ini menjadi pilihan berbagai produsen furniture karena harga yang masih ekonomis, dengan bahan baku yang murah membuat harga produk furniture ber bahan kayu doyo ini sangat terjangkau di kalangan menengah ke bawah,